KAFIR DALAM BERAGAMA

 

KAFIR DALAM BERAGAMA

Banyak terjadi pada masyarakat kita
Melecehkan agama lain
Baik terang terangan menyerukan pada khalayak ramai
Atau pada kelompok dalam wadah tertutup

Mirisnya ini sering dilakukan oleh Pemuka Agama
Konon yang di sebut " Ulama atau Pendeta "
Tidak asing bagi kita
Sering dijumpai ceramah kosong
Yang isinya rasis dan kebencian
Merusak umat nya sendiri

Mengotori nilai nilai suci agama yang belum dipahaminya secara benar
Berebut benar dan saling olok olok satu dan lainnya
Merasa benar sendiri
Perang dalil dan ayat
Mengorek ngorek ayat hanya untuk kepentingan nafsu
Hanya untuk menjatuhkan satu dan lainnya

Sesungguhnya orang orang seperti inilah yang disebut mabuk agama
Mereka baru mengenal Tuhan sebatas nama
Sehingga keluar kata kata kotor dari mulutnya
Mabuk agama itu tidak pandang Islam atau Kristen
Boleh terjadi pada siapa saja
Baik kepada minoritas atau mayoritas

Mereka mereka inilah yang dimaksud kafir dalam beragama
Yakni yang masih sibuk dengan kitab tertulis
Mereka tidak melihat Dalil nyata
Yang tidak boleh di palsukan itu pada diri siapa saja
Yang disebut Ruhul Qudus atau Rasulullah

Barangsiapa yang melihat Ruh Qudus atau Rasulullah di dalam dirinya
Mereka tidak akan saling merendahkan
Atau saling ejek dan olok olok
Bukan agamanya yang salah
Tapi umatnya yang gagal memahani ajaran kitabnya sendiri
Itu yang dimaksud sebagai domba domba tersesat
Tersesat dalam ke Kristenan nya
Dan tersesat dalam ke Islaman nya
Betapa mirisnya nasib manusia
Pesanku untukmu wahai orang yang disebut Para Pendeta dan Ulama
Jadilah Penyejuk Jiwa
Bukan menanamkan angkara murka !!
Perusak hati umat dan penyesat

{ Sumber dari Stea }
Share on Google Plus

About roslanTv Tarekat

Ut wisi enim ad minim veniam, quis nostrud exerci tation ullamcorper suscipit lobortis nisl ut aliquip ex ea commodo consequat. Duis autem vel eum iriure dolor in hendrerit in vulputate velit esse molestie consequat, vel illum dolore eu feugiat nulla facilisis at vero eros et accumsan et iusto odio dignissim qui blandit praesent luptatum zzril delenit augue duis.

0 comments:

Catat Ulasan