ARTI ISLAM YANG SESUNGGUHNYA...
Percaya pada Rukun Iman dan Rukun Islam
Ini adalah Wajib ....
Tapi jangan Lupa ...
Ini hanya jalan,bukan selesai sampai kepada Rukun itu
Rukun itu menuju Aku
Aku lah Dalil Pembuka Rukun ....
Hakikatnya ....
Setiap Dalil musnah karena Aku
Setiap Rukun musnah karena Aku
Dengan - Ku lah engkau mengerti Rukun dan Dalil itu
Jika hanya Aku,lalu siapa kamu yang mengaku beriman itu .......
Apa yang engkau Imani ??
Apa yang engkau ingkari ??
Terlebih jika masih berkutat pada Rukun Rukun itu
Perjalanan itu masih sangat jauh ...
ISLAM itu bukan salah satu dari banyak agama ...
ISLAM adalah kebenaran yang ada disetiap agama .....
Jika dirimu memang ISLAM maka jadilah KEBENARAN yang ada di setiap AGAMA...
Nabi tidak membawa AGAMA
Nabi Menyampaikan kebenaran...
Membenarkan kebenaran² di setiap ajaran yang di bawa oleh para nabi -nabi Sebelum nya...
Dan Jadilah ISLAM di sisi ALLAH..
INNADDINA INDALLAHIL ISLAM artinya:
Sesungguhnya jiwa yg di terima di sisi ALLAH adalah jiwa yang BERSERAH DIRI...
Seluruh agama itu mengajarkan ISLAM (PENYERAHAN DIRI)
Sekali Lagi....
Seluruh agama itu Mengajarkan ISLAM (PENYERAHAN DIRI)
Sehingga nyatalah bahwa seseorang itu:
ISLAM dalam NASRANI-NYA
ISLAM dalam YAHUDI-NYA
ISLAM dalam HINDU-NYA &
ISLAM dalam BUDHA-NYA....
APA ITU ILMU TAUHID
Ilmu Tauhid ialah ilmu yang membahaskan perkara-perkara yang membuktikan Kebenaran Akidah Islam. Sumbernya ialah Dalil ‘Aqli (Logik Akal) dan Dalil Naqli (Al-Quran dan Hadis)
Dengan memahami Ilmu Tauhid sebenar-benarnya, maka kita akan mampu membuktikan segala kebatilan orang kafir, keraguan dan pendustaan mereka.
Hasil memahaminya juga, insyaAllah... Jiwa kita akan menjadi teguh, hati pula akan menjadi lapang dan tenang didalam KEIMANAN.
Firman Allah Subhanahuwata’ala;
أَفَمَن يَعۡلَمُ أَنَّمَآ أُنزِلَ إِلَيۡكَ مِن رَّبِّكَ ٱلۡحَقُّ كَمَنۡ هُوَ أَعۡمَىٰٓۚ إِنَّمَا يَتَذَكَّرُ أُوْلُواْ ٱلۡأَلۡبَٰبِ
"Adakah orang yang mengetahui bahwasanya apa yang diturunkan kepadamu daripada Rabbmu itu benar, sama dengan orang yang buta? Hanyalah orang yang berakal sahaja yang dapat mengambil pelajaran."
(Ar-Ra’d : 19)
Apakah topik perbahasan Ilmu Tauhid ?
Topik perbahasan Ilmu Tauhid ialah meliputi;
IMAN kepada Allah Subhanahuwata’ala – PengEsaan-Nya, ikhlas didalam beribadah dan menjauhi syirik.
IMAN kepada Para Rasul – Sebagai membawa petunjuk Ilahi, sifat-sifat wajib, sifat-sifat mustahil, Mukjizat dan bukti Kerasulan.
IMAN kepada semua Kiitab – Sebagai panduan atau hidayah kepada seluruh hamba-Nya dari dulu, kini dan selamanya.
IMAN kepada Para Malaikat – Tugas-tugas Malaikat, hubungan dengan manusia didunia dan Akhirat.
IMAN kepada Hari Akhirat – Balasan terhadap orang yang Beriman dan kafir, nikmat Syurga dan neraka.
IMAN kepada Qadha dan Qadar – Takdir yang ditentukan Allah yang Maha Bijaksana, yang menentukan pergerakan semua benda yang wujud di alam ini.
Firman Allah Subhanahuwata’ala;
ءَامَنَ ٱلرَّسُولُ بِمَآ أُنزِلَ إِلَيۡهِ مِن رَّبِّهِۦ وَٱلۡمُؤۡمِنُونَۚ كُلٌّ ءَامَنَ بِٱللَّهِ وَمَلَٰٓئِكَتِهِۦ وَكُتُبِهِۦ وَرُسُلِهِۦ
"Rasul telah beriman kepada Al-Quran yang diturunkan kepadanya daripada Rabbnya, demikian pula orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya."
(Al-Baqarah : 285)
Juga sabda Rasulullah Sallallahu’alaihiwasallam;
"Hendaklah kamu beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, rasul-rasul-Nya, hari akhirat, dan beriman dengan ketentuan (qadar) baik dan buruk daripada-Nya."
(HR. Muslim)
Apakah kedudukan Ilmu Tauhid berbanding ilmu-ilmu Lain ?
Kemuliaan sesuatu ilmu itu terletak pada topik perbahasannya.
Contohnya,
Ilmu kedoktoran di lihat lebih mulia daripada ilmu pertukangan, kerana ia membahaskan tentang tubuh badan manusia. Maka, Ilmu Tauhid jauh lebih mulia daripada segala ilmu lain yang ada di dunia ini kerana ia membahaskan tentang;
- Allah Subhanahuwata’ala yang Mencipta alam dan bagaimana kita mengenali-Nya.
- Para Rasul, iaitu manusia yang paling suci.
- Hikmah dan tujuan penciptaan manusia.
- Kehidupan manusia selepas mati.
Apakah hukum mempelajari Ilmu Tauhid ?
Hukumnya adalah;
Fardhu ‘ain bagi setiap orang Islam (Lelaki dan perempuan). Kita WAJIB mempelajarinya sehingga dapat memberikan keteguhan hati dan ketenangan akal bahawa kita berada di atas Agama yang BENAR.
Firman Allah Subhanahuwata’ala;
فَٱعۡلَمۡ أَنَّهُۥ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا ٱللَّهُ وَٱسۡتَغۡفِرۡ لِذَنۢبِكَ وَلِلۡمُؤۡمِنِينَ وَٱلۡمُؤۡمِنَٰتِۗ وَٱللَّهُ يَعۡلَمُ مُتَقَلَّبَكُمۡ وَمَثۡوَىٰكُمۡ
"Maka ketahuilah, bahwa sesungguhnya tidak ada ilah (yang hak) melainkan Allah dan mohonlah ampun bagi dosamu dan bagi (dosa) orang mukmin, laki-laki dan perempuan. Dan Allah mengetahui tempat kamu berusaha dan tempat tinggalmu."
(Muhammad : 19)
Fardhu kifayah bagi perbincangan yang lebih mendalam (Ahli Khusus).
* Al-Qur'an dan Ilmu Tauhid
Tauhid merupakan topik asas didalam Al-Qur'an. Setiap helaiannya menyebutkan tentang seruan BERIMAN kepada Allah, Rasul, Hari Akhirat, Malaikat, Kitab-kitab terdahulu dan Taqdir-Nya.
Malah, 13 tahun pertama ayat-ayat Al-Qur'an (Tahap Makkiyah) yang diturunkan hampir semuanya berkisar tentang Ilmu Tauhid dan perkara berkaitan dengannya.
* Umat Islam dan Ilmu Tauhid
Kita sangat perlu memberi perihatian kepada Ilmu Tauhid. Ini berpunca daripada keperihatinan Al-Qur'an terhadap Ilmu Tauhid.
Malah, sebenarnya inti kepada dakwah Islamiyah adalah pengukuhan AKIDAH penganutnya dan (Kemudian) menyeru agar manusia BERIMAN kepada AKIDAH tersebut.
Apakah akibatnya jika kita mencuaikan Ilmu Tauhid ?
Akidah Umat Islam akan diserang dan dirosakkan.
Amal dan ibadah menjadi rosak (Kerana tidak murni untuk Allah Subhanahuwata’ala)
Kefasadan dan kerosakan akan berleluasa.
Memudahkan musuh Islam mengalahkan dan menjajah mereka dari dalam mahupun luar.
Tidak sampai kepada Allah swt.
Allâh Azza wa Jalla berfirman;
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اسْتَجِيبُوا لِلَّهِ وَلِلرَّسُولِ إِذَا دَعَاكُمْ لِمَا يُحْيِيكُمْ
"Hai orang-orang yang beriman, penuhilah seruan Allah dan seruan Rasul apabila Rasul menyeru kamu kepada suatu yang memberi kehidupan kepada kamu."
(al-Anfal 8 : 24)
0 comments:
Catat Ulasan