ORANG-ORANG YANG BERSELISIHAN SEBENARNYA MEREKA ADALAH DIDALAM KEADAAN BERPECAH BELAH YANG JAUH DARI MENDAPAT PETUNJUK
3.Surah 'Āli `Imrān ayat 105
Dan janganlah kamu menjadi seperti orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang telah berceri-berai dan berselisihan (dalam ugama mereka) sesudah datang kepada mereka keterangan-keterangan yang jelas nyata (yang dibawa oleh Nabi-nabi Allah), Dan mereka yang bersifat demikian, akan beroleh azab seksa yang besar.
2.Surah Al-Baqarah ayat 113
Dan orang-orang Yahudi berkata: "Orang-orang Nasrani itu tidak mempunyai sesuatu pegangan (ugama yang benar)"; dan orang-orang Nasrani pula berkata: "Orang-orang Yahudi tidak mempunyai sesuatu pegangan (ugama yang benar)"; padahal mereka membaca Kitab Suci masing-masing (Taurat dan Injil). Demikian juga orang-orang (musyrik dari kaum Jahiliyah) yang tidak berilmu pengetahuan, mengatakan seperti yang dikatakan oleh mereka itu. Maka Allah akan menghukum (mengadili) di antara mereka pada hari kiamat mengenai apa yang mereka berselisihan padanya.
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda: "Kaum Yahudi telah terpecah menjadi tujuh puluh satu (71) golongan atau tujuh puluh dua (72) golongan, dan kaum Nasrani telah terpecah menjadi tujuh puluh satu (71) atau tujuh puluh dua (72) golongan, dan ummatku akan terpecah menjadi tujuh puluh tiga (73) golongan." (*)
Dari Abu ‘Amir al-Hauzaniy ‘Abdillah bin Luhai, dari Mu’awiyah bin Abi Sufyan, bahwasanya ia (Mu’awiyah) pernah berdiri di hadapan kami, lalu ia berkata: “Ketahuilah, sesungguhnya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah berdiri di hadapan kami, kemudian baginda bersabda, “Ketahuilah sesungguhnya orang-orang sebelum kamu dari Ahli Kitab (Yahudi dan Nasrani) terpecah menjadi 72 (tujuh puluh dua) golongan dan sesungguhnya ummat ini akan berpecah belah menjadi 73 (tujuh puluh tiga) golongan, (adapun) yang tujuh puluh dua akan masuk Neraka dan yang satu golongan akan masuk Surga, yaitu “AL-JAMA'AH.” (**)
2.Surah Al-Baqarah ayat 176
(Segala balasan yang buruk) itu adalah dengan sebab Allah telah menurunkan Kitab dengan mengandungi kebenaran (tetapi mereka berselisih padanya); dan sesungguhnya orang-orang yang berselisihan mengenai (kebenaran) kitab, itu sebenarnya mereka adalah dalam keadaan berpecah-belah yang jauh (dari mendapat petunjuk hidayah Allah).
2.Surah Al-Baqarah ayat 213
Pada mulanya manusia itu ialah umat yang satu (menurut ugama Allah yang satu, tetapi setelah mereka berselisihan), maka Allah mengutuskan Nabi-nabi sebagai pemberi khabar gembira (kepada orang-orang yang beriman dengan balasan Syurga, dan pemberi amaran (kepada orang-orang yang ingkar dengan balasan azab neraka); dan Allah menurunkan bersama Nabi-nabi itu Kitab-kitab Suci yang (mengandungi keterangan-keterangan yang) benar, untuk menjalankan hukum di antara manusia mengenai apa yang mereka perselisihkan dan (sebenarnya) tidak ada yang melakukan perselisihan melainkan orang-orang yang telah diberi kepada mereka Kitab-kitab Suci itu, iaitu sesudah datang kepada mereka keterangan-keterangan yang jelas nyata, - mereka berselisih semata-mata kerana hasad dengki sesama sendiri. Maka Allah memberikan petunjuk kepada orang-orang yang beriman ke arah kebenaran yang diperselisihkan oleh mereka (yang derhaka itu), dengan izinNya. Dan Allah sentiasa memberi petunjuk hidayahNya kepada sesiapa yang dikehendakiNya ke jalan yang lurus (menurut undang-undang peraturanNya).
APABILA BERSELISIH, JALAN PENYELESAIAN YANG PERLU DILAKUKAN IALAH ...
IKUT PERINTAH ALLAH SUPAYA KEMBALI KEPADA AL-QURAN DAN HADIS
PERINTAH ALLAH SUPAYA KEMBALI KEPADA AL-QURAN DAN SUNNAH RASUL.
4.Surah An-Nisā' ayat 59
Wahai orang-orang yang beriman, taatlah kamu kepada Allah dan taatlah kamu kepada Rasulullah dan kepada "Ulil-Amri" (orang-orang yang berkuasa) dari kalangan kamu. Kemudian jika kamu berbantah-bantah (berselisihan) dalam sesuatu perkara, maka hendaklah kamu mengembalikannya kepada (Kitab) Allah (Al-Quran) dan (Sunnah) RasulNya - jika kamu benar beriman kepada Allah dan hari akhirat. Yang demikian adalah lebih baik (bagi kamu), dan lebih elok pula kesudahannya.
4.Surah An-Nisā' ayat 60
Tidakkah engkau (hairan) melihat (wahai Muhammad) orang-orang (munafik) yang mendakwa bahawa mereka telah beriman kepada Al-Quran yang telah diturunkan kepadamu dan kepada (Kitab-kitab) yang telah diturunkan dahulu daripadamu? Mereka suka hendak berhakim kepada Taghut, padahal mereka telah diperintahkan supaya kufur ingkar kepada Taghut itu. Dan Syaitan pula sentiasa hendak menyesatkan mereka dengan kesesatan yang amat jauh.
4.Surah An-Nisā' ayat 61
Dan apabila dikatakan kepada mereka: "Marilah berhakim kepada hukum Al-Quran yang telah diturunkan oleh Allah dan kepada hukum Rasulullah," nescaya engkau melihat orang-orang munafik itu berpaling serta menghalang (manusia) dengan bersungguh-sungguh daripada menghampirimu.
4.Surah An-Nisā' ayat 62
Maka bagaimana halnya apabila mereka ditimpa sesuatu kemalangan disebabkan (kesalahan) yang telah dibuat oleh tangan mereka sendiri, kemudian mereka datang kepadamu sambil bersumpah: "Demi Allah, kami tidak sekali-kali menghendaki melainkan kebaikan dan perdamaian (bagi kedua pihak yang berbalah)".
4.Surah An-Nisā' ayat 63
Mereka itulah orang-orang yang diketahui oleh Allah akan apa yang ada dalam hati mereka, oleh itu berpalinglah engkau daripada mereka, dan nasihatilah mereka, serta katakanlah kepada mereka kata-kata yang boleh memberi kesan pada hati mereka.
4.Surah An-Nisā' ayat 64
Dan Kami tidak mengutus seseorang Rasul pun melainkan supaya ia ditaati dengan izin Allah. Dan kalaulah mereka ketika menganiaya diri mereka sendiri datang kepadamu (wahai Muhammad) lalu memohon ampun kepada Allah, dan Rasulullah juga memohon ampun untuk mereka, tentulah mereka mendapati Allah Maha Penerima taubat, lagi Maha Mengasihani.
JAMINAN YANG TELAH DIBERIKAN OLEH RASULULLAH SAW MELALUI SABDANYA
Dari Abu Hurairah, r.a., dari Nabi s.a.w., bahawa Baginda bersabda: "Aku tinggalkan dalam kalangan kamu dua perkara yang kamu tidak sekali-kali akan sesat selagi kamu berpegang teguh kepada keduanya, iaitu kitab Allah dan sunnah Rasulullah," (s.a.w.).
(Imam Malik)
5.Surah Al-Mā'idah ayat 92
Dan taatlah kamu kepada Allah serta taatlah kepada Rasul Allah, dan awaslah (janganlah sampai menyalahi perintah Allah dan RasulNya). Oleh itu, jika kamu berpaling (enggan menurut apa yang diperintahkan itu), maka ketahuilah, bahawa sesungguhnya kewajipan Rasul Kami hanyalah menyampaikan (perintah-perintah) dengan jelas nyata.
5.Surah Al-Mā'idah ayat 15
Wahai Ahli Kitab! Sesungguhnya telah datang kepada kamu Rasul Kami (Muhammad, s.a.w) dengan menerangkan kepada kamu banyak dari (keterangan-keterangan dan hukum-hukum) yang telah kamu sembunyikan dari Kitab Suci, dan ia memaafkan kamu (dengan tidak mendedahkan) banyak perkara (yang kamu sembunyikan). Sesungguhnya telah datang kepada kamu cahaya kebenaran (Nabi Muhammad) dari Allah, dan sebuah Kitab (Al-Quran) yang jelas nyata keterangannya.
UCAPAN YANG AKAN DIUCAPKAN OLEH ORANG-ORANG YANG BERIMAN
24.Surah An-Nūr ayat 51
51. Sesungguhnya perkataan yang diucapkan oleh orang-orang yang beriman ketika mereka diajak ke pada Kitab Allah dan Sunnah RasulNya, supaya menjadi hakim memutuskan sesuatu di antara mereka, hanyalah mereka berkata: "Kami dengar dan kami taat": dan mereka itulah orang-orang yang beroleh kejayaan.
5.Surah Al-Mā'idah ayat 76
Katakanlah (wahai Muhammad): "Patutkah kamu menyembah sesuatu yang lain dari Allah, yang tidak berkuasa memberi mudarat kepada kamu dan tidak juga berkuasa memberi manfaat? Padahal Allah Yang Maha Mendengar, lagi Maha Mengetahui".
5.Surah Al-Mā'idah ayat 77
Katakanlah: "Wahai Ahli Kitab! Janganlah kamu melampau dalam ugama kamu secara yang tidak benar, dan janganlah kamu menurut hawa nafsu suatu kaum yang telah sesat sebelum ini dan telah menyesatkan banyak manusia, dan juga (sekarang) mereka telah tersesat (jauh) dari jalan yang betul"
6.Surah Al-'An`ām ayat 114
(Katakanlah wahai Muhammad): "Patutkah aku (terpedaya dengan kata-kata dusta Syaitan-syaitan itu sehingga aku) hendak mencari hakim selain dari Allah, padahal Dia lah yang menurunkan kepada kamu kitab Al-Quran yang jelas nyata kandungannya satu persatu (tentang yang benar dan yang salah)?" Dan orang-orang yang Kami berikan kitab, mengetahui bahawa Al-Quran itu adalah diturunkan dari Tuhanmu dengan sebenar-benarnya. Oleh itu, jangan sekali-kali engkau menjadi (salah seorang) dari golongan yang ragu-ragu.
17.Surah Al-'Isrā' ayat 12
Dan Kami jadikan malam dan siang itu dua tanda (yang membuktikan kekuasaan kami), maka Kami hapuskan tanda malam itu (sehingga menjadi gelap-gelita), dan Kami jadikan tanda siang itu terang-benderang supaya kamu mudah mencari rezeki dari limpah kurnia Tuhan kamu, dan supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan hitungan hisab (bulan dan hari); dan (ingatlah) tiap-tiap sesuatu (yang kamu perlukan untuk dunia dan ugama kamu), Kami telah menerangkannya satu persatu (dalam Al-Quran) dengan sejelas-jelasnya
17.Surah Al-'Isrā' ayat 41
Dan sesungguhnya Kami telah menerangkan jalan-jalan menetapkan iktiqad dan tauhid dengan berbagai cara di dalam Al-Quran ini supaya mereka beringat; dalam pada itu, penerangan yang berbagai cara itu tidak menjadikan mereka melainkan bertambah liar.
17.Surah Al-'Isrā' ayat 89
Dan sesungguhnya Kami telah menerangkan berulang-ulang kepada manusia, di dalam Al-Quran ini, dengan berbagai-bagai contoh perbandingan (yang mendatangkan iktibar); dalam pada itu, kebanyakan manusia tidak mahu menerima selain dari kekufuran.
ALLAH AKAN MEMBERITAHU KAMU APA YANG KAMU BERSELISIH PADANYA
5.Surah Al-Mā'idah ayat 48
Dan Kami turunkan kepadamu (wahai Muhammad) Kitab (Al-Quran) dengan membawa kebenaran, untuk mengesahkan benarnya Kitab-kitab Suci yang telah diturunkan sebelumnya dan untuk memelihara serta mengawasinya. Maka jalankanlah hukum di antara mereka itu dengan apa yang telah diturunkan oleh Allah (kepadamu), dan janganlah engkau mengikut kehendak hawa nafsu mereka dari apa yang telah datang kepadamu dari kebenaran. Bagi tiap-tiap umat yang ada di antara kamu, Kami jadikan (tetapkan) suatu Syariat dan jalan ugama (yang wajib diikuti oleh masing-masing). Dan kalau Allah menghendaki nescaya Ia menjadikan kamu satu umat (yang bersatu dalam ugama yang satu), tetapi Ia hendak menguji kamu (dalam menjalankan) apa yang telah disampaikan kepada kamu. Oleh itu berlumba-lumbalah kamu membuat kebaikan (beriman dan beramal soleh). Kepada Allah jualah tempat kembali kamu semuanya, maka Ia akan memberitahu kamu apa yang kamu berselisihan padanya.
3.Surah 'Āli `Imrān ayat 61
Kemudian sesiapa yang membantahmu (wahai Muhammad) mengenainya, sesudah engkau beroleh pengetahuan yang benar, maka katakanlah kepada mereka: "Marilah kita menyeru anak-anak kami serta anak-anak kamu, dan perempuan-perempuan kami serta perempuan-perempuan kamu, dan diri kami serta diri kamu, kemudian kita memohon kepada Allah dengan bersungguh-sungguh, serta kita meminta supaya laknat Allah ditimpakan kepada orang-orang yang berdusta".
JIKA TIDAK DIPIMPIN OLEH ALLAH, MANUSIA TIDAK MAMPU UNTUK MEMPEROLEHI PETUNJUK
Firman Allah
7.Surah Al-'A`rāf ayat 43
Dan Kami cabutkan segala dendam dan hasad dengki dari hati mereka, (di dalam Syurga) yang mengalir beberapa sungai di bawah (tempat) masing-masing, dan mereka pula bersyukur dengan berkata: "Segala puji tertentu bagi Allah yang telah memberi hidayah petunjuk untuk (mendapat nikmat-nikmat) ini, padahal Kami tidak sekali-kali akan memperoleh petunjuk kalau Allah tidak memimpin kami (dengan taufiqNya); sesungguhnya telah datang Rasul-rasul Tuhan kami dengan membawa kebenaran". Dan mereka diseru: "Itulah Syurga yang diberikan kamu mewarisinya dengan sebab apa yang kamu telah kerjakan".
URUSAN MEMBERI PANDUAN YANG MENERANGKAN JALAN YANG LURUS
16.Surah An-Naĥl ayat 9
وَعَلَى اللَّهِ قَصْدُ السَّبِيلِ وَمِنْهَا جَائِرٌۚ وَلَوْ شَاءَ لَهَدَاكُمْ أَجْمَعِينَ
Dan kepada Allah jualah tertentunya urusan memberi panduan yang menerangkan jalan yang lurus; dan di antara jalan-jalan yang dituju ada yang terpesong dari kebenaran; dan jika Ia kehendaki, tentulah Ia memberi petunjuk kepada kamu semua (yang menyampaikan ke jalan yang lurus itu).
JIKA TIDAK DIPIMPIN DAN DIBERIKAN PETUNJUK OLEH ALLAH MAKA AKAN MENJADILAH ORANG YANG SESAT
3.Surah 'Āli `Imrān ayat 74 - 87
74. Allah menentukan pemberian rahmatNya itu kepada sesiapa yang dikehendakiNya; dan (ingatlah), Allah mempunyai limpah kurnia yang besar.
75. Dan di antara Ahli Kitab, ada orang yang kalau engkau amanahkan dia menyimpan sejumlah besar harta sekalipun, ia akan mengembalikannya (dengan sempurna) kepadamu, dan ada pula di antara mereka yang kalau engkau amanahkan menyimpan sedinar pun, ia tidak akan mengembalikannya kepadamu kecuali kalau engkau selalu menuntutnya. Yang demikian itu ialah kerana mereka mengatakan: "Tidak ada jalannya kami menanggung dosa mengenai orang-orang yang Ummi dan, mereka pula selalu berkata dusta terhadap Allah sedang mereka mengetahui (bahawa mereka adalah berdusta).
76. Bahkan (mereka berdosa memakan hak orang, kerana), sesiapa yang menyempurnakan janjinya (mengenai hak orang lain) dan bertaqwa, maka sesungguhnya Allah mengasihi orang-orang yang bertaqwa.
77. Sesungguhnya orang-orang yang mengutamakan keuntungan dunia yang sedikit dengan menolak janji Allah dan mencabuli sumpah mereka, mereka tidak akan mendapat bahagian yang baik pada hari akhirat, dan Allah tidak akan berkata-kata dengan mereka dan tidak akan memandang kepada mereka pada hari Kiamat, dan tidak akan membersihkan mereka (dari dosa), dan mereka pula akan beroleh azab seksa yang tidak terperi sakitnya.
78. Dan sesungguhnya, di antara mereka (Ahli Kitab itu) ada (Ketua-ketua ugamanya) yang memutar-mutar lidahnya semasa membaca Kitab Taurat (dengan mengubah maknanya), supaya kamu menyangkanya sebahagian dari Kitab Taurat padahal ia bukanlah dari Kitab itu. Dan mereka pula berkata: "(bahawa) ia adalah (datangnya) dari sisi Allah", padahal ia bukanlah dari sisi Allah; dan mereka pula tergamak berkata dusta terhadap Allah sedang mereka mengetahui (bahawa mereka adalah berdusta).
79. Tidaklah patut bagi seseorang manusia yang Allah berikan kepadanya Kitab ugama dan hikmat serta pangkat Nabi, kemudian ia tergamak mengatakan kepada orang ramai: "Hendaklah kamu menjadi orang-orang yang menyembahku dengan meninggalkan perbuatan menyembah Allah". Tetapi (sepatutnya ia berkata): "Hendaklah kamu menjadi orang-orang Rabbaniyin (yang hanya menyembah Allah Taala - dengan ilmu dan amal yang sempurna), kerana kamu sentiasa mengajarkan isi Kitab Allah itu, dan kerana kamu selalu mempelajarinya.
80. Dan ia tidak pula patut menyuruh kamu menjadikan malaikat dan Nabi-nabi sebagai tuhan-tuhan. Patutkah ia menyuruh kamu dengan kekufuran sesudah kamu menjadi orang Islam?
81. Dan (ingatlah) ketika Allah mengambil perjanjian setia dari Nabi-nabi (dengan firmanNya): "Sesungguhnya apa jua Kitab dan Hikmat yang Aku berikan kepada kamu, kemudian datang pula kepada Kamu seorang Rasul yang mengesahkan apa yang ada pada kamu, hendaklah kamu beriman sungguh-sungguh kepadanya, dan hendaklah kamu bersungguh-sungguh menolongnya". Allah berfirman lagi (bertanya kepada mereka): "Sudahkah kamu mengakui dan sudahkah kamu menerima akan ikatan janjiku secara yang demikian itu?" Mereka menjawab: "Kami berikrar (mengakui dan menerimanya)". Allah berfirman lagi: "Jika demikian, maka saksikanlah kamu, dan Aku juga menjadi saksi bersama-sama kamu."
82. Kemudian sesiapa yang berpaling ingkar sesudah mengakui perjanjian setia itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik.
83. Patutkah sesudah (mengakui dan menerima perjanjian) itu, mereka mencari lain dari ugama Allah? Padahal kepadaNyalah tunduk taat sekalian makhluk yang ada di langit dan di bumi, sama ada dengan sukarela ataupun terpaksa, dan kepadaNya lah mereka dikembalikan.
84. Katakanlah (wahai Muhammad): "Kami beriman kepada Allah, dan kepada apa yang telah diturunkan kepada kami, dan kepada apa yang telah diturunkan kepada Nabi-nabi: Ibrahim, dan lsmail, dan Ishak, dan Yaakub, dan keturunannya, dan kepada apa yang telah diberikan kepada Nabi-nabi: Musa dan Isa, dan sekalian Nabi-nabi dari Tuhan mereka. Kami tidak membeza-bezakan seseorang pun di antara mereka, dan kepada Allah jualah kami berserah diri (Islam)".
85. Dan sesiapa yang mencari ugama selain ugama Islam, maka tidak akan diterima daripadanya, dan ia pada hari akhirat kelak dari orang-orang yang rugi.
86. Bagaimana Allah akan memberi petunjuk hidayah kepada sesuatu kaum yang kufur ingkar sesudah mereka beriman, dan juga sesudah mereka menyaksikan bahawa Rasulullah (Nabi Muhammad) itu adalah benar, dan telah datang pula kepada mereka keterangan-keterangan yang jelas nyata. Dan (ingatlah), Allah tidak akan memberikan petunjuk hidayahNya kepada kaum yang zalim.
ORANG ZALIM MENURUT AL-Quran
30.Surah Ar-Rūm ayat 29
Orang-orang yang zalim itu (tidak berfikir), bahkan menurut hawa nafsu mereka (melakukan syirik) dengan tidak berdasarkan pengetahuan. Maka tiada sesiapa yang dapat memberi petunjuk kepada orang yang telah disesatkan oleh Allah (disebabkan bawaannya sendiri), dan tiada pula bagi mereka sesiapa yang dapat menolong melepaskan mereka dari azab.
ALLAH TIDAK AMPUN DOSA SYIRIK
4.Surah An-Nisā' ayat 48
Sesungguhnya Allah tidak akan mengampunkan dosa syirik mempersekutukanNya (dengan
sesuatu apajua), dan akan mengampunkan dosa yang lain dari itu bagi sesiapa yang dikehendakiNya. Dan sesiapa yang mempersekutukan Allah, maka sesungguhnya ia telah melakukan dosa yang besar.
6.Surah Al-'An`ām ayat 82
Orang-orang yang beriman dan tidak mencampur adukkan iman mereka dengan kezaliman (syirik), mereka itulah orang-orang yang mendapat keamanan dan merekalah orang-orang yang mendapat hidayah petunjuk.
Gugur segala amal yang dilakukan didalam keadaan syirik
39.Surah Az-Zumar ayat 65
Dan sesungguhnya telah diwahyukan kepadamu (wahai Muhammad) dan kepada Nabi-nabi yang terdahulu daripadamu: "Demi sesungguhnya! jika engkau (dan pengikut-pengikutmu) mempersekutukan (sesuatu yang lain dengan Allah) tentulah akan gugur amalmu, dan engkau akan tetap menjadi dari orang-orang yang rugi.
87. Mereka itu balasannya ialah bahawa mereka ditimpa laknat Allah dan malaikatNya sekalian orang-orang (yang beriman).
ALLAH YANG AKAN PILIH DAN TUNJUKKAN JALAN YANG LURUS SEPERTIMANA ALLAH PILIH NABI-NABI DAN TUNJUKKAN KEPADA MEREKA JALAN YANG LURUS.
3.Surah 'Āli `Imrān ayat 179
Allah tidak sekali-kali akan membiarkan orang-orang yang beriman dalam keadaan yang kamu ada seorang (bercampur aduk mukmin dan munafik, bahkan Ia tetap menguji kamu) sehingga Ia memisahkan yang buruk (manufik) daripada yang baik (beriman). Dan Allah tidak sekali-kali akan memperlihatkan kepada kamu perkara-perkara yang Ghaib akan tetapi Allah memilih dari RasulNya sesiapa yang dikehendakiNya (untuk memperlihatkan kepadanya perkara-perkara yang Ghaib). Oleh itu berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-rasulNya; dan kamu beriman dan bertaqwa, maka kamu akan beroleh pahala yang besar.
3.Surah 'Āli `Imrān ayat 180
Dan jangan sekali-kali orang-orang yang bakhil dengan harta benda yang telah dikurniakan Allah kepada mereka dari kemurahanNya - menyangka bahawa keadaan bakhilnya itu baik bagi mereka. Bahkan ia adalah buruk bagi mereka. Mereka akan dikalongkan (diseksa) dengan apa yang mereka bakhilkan itu pada hari kiamat kelak. Dan bagi Allah jualah hak milik segala warisan (isi) langit dan bumi. Dan (ingatlah), Allah Maha Mengetahui dengan mendalam akan segala yang kamu kerjakan. (mukjizat) yang nyata dan dengan (korban) yang katakan, maka membunuh mereka, jika kamu orang-orang yang benar (dalam apa yang kamu dakwakan itu)?"
6.Surah Al-'An`ām ayat 82
Orang-orang yang beriman dan tidak mencampur adukkan iman mereka dengan kezaliman (syirik), mereka itulah orang-orang yang mendapat keamanan dan merekalah orang-orang yang mendapat hidayah petunjuk.
6.Surah Al-'An`ām ayat 83
Dan itulah hujah (bukti) Kami, yang Kami berikan kepada Nabi Ibrahim untuk mengalahkan kaumnya. Kami tinggikan pangkat-pangkat kedudukan sesiapa yang Kami kehendaki. Sesungguhnya Tuhanmu Maha Bijaksana, lagi Maha Mengetahui.
6.Surah Al-'An`ām ayat 84
Dan Kami telah kurniakan kepada Nabi Ibrahim: (anaknya) Ishak (dari isterinya Sarah), dan (cucunya) Yaakub. Tiap-tiap seorang (dari mereka) Kami telah berikan petunjuk, dan Nabi Nuh juga Kami telah berikan petunjuk dahulu sebelum itu; dan dari keturunan Nabi Ibrahim itu (ialah Nabi-nabi): Daud, dan Sulaiman, dan Ayub, dan Yusuf, dan Musa, dan Harun. Dan demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berusaha supaya baik amal perbuatannya.
6.Surah Al-'An`ām ayat 85
Dan (dari keturunannya juga ialah Nabi-nabi): Zakaria, dan Yahya, dan Isa, dan Ilyas; semuanya dari orang-orang yang soleh.
6.Surah Al-'An`ām ayat 86
Dan (dari keturunannya juga ialah Nabi-nabi): Ismail, dan Alyasak dan Yunus, dan Lut; dan mereka itu semuanya, Kami lebihkan darjat mereka atas umat-umat (yang ada pada zamannya).
6.Surah Al-'An`ām ayat 87
Dan (Kami juga lebihkan darjat) sebahagian daripada datuk nenek mereka, dan keturunan mereka, dan mereka, dan keturunan mereka, dan saudara-saudara mereka; dan Kami telah pilih mereka, serta Kami tunjukkan mereka ke jalan yang lurus.
6.Surah Al-'An`ām ayat 88
Yang demikian itu ialah petunjuk Allah, yang dengannya Ia memimpin sesiapa yang dihendakiNya dari hamba-hambaNya; dan kalau mereka sekutukan (Allah dengan sesuatu yang lain) nescaya gugurlah dari mereka, apa yang mereka telah lakukan (dari amal-amal yang baik).
6.Surah Al-'An`ām ayat 89
Mereka itulah orang-orang yang telah Kami berikan kepadanya Kitab Suci, dan Hikmah (ilmu pengetahuan), serta pangkat kenabian. Oleh itu, jika orang-orang (kafir) itu mengingkarinya, maka sesungguhnya Kami akan menyerahkannya kepada kaum (lain) yang tidak akan mengingkarinya.
6.Surah Al-'An`ām ayat 90
Mereka (Nabi-nabi) itulah, orang-orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah, maka turutlah olehmu (wahai Muhammad) akan petunjuk mereka; Katakanlah: "Aku tidak meminta upah kepada kamu mengenai petunjuk (Al-Quran yang aku sampaikan) itu. Al-Quran itu tidak lain hanyalah peringatan bagi penduduk alam seluruhnya.
6.Surah Al-'An`ām ayat 91
Dan tiadalah mereka (kaum Yahudi) menghormati Allah sesuai dengan penghormatan yang sebenarnya ketika mereka berkata: "Allah tidak menurunkan sesuatu pun kepada manusia". Bertanyalah (kepada kaum Yahudi yang ingkar itu): "Siapakah yang menurunkan Kitab (Taurat) yang dibawa oleh Nabi Musa sebagai cahaya dan petunjuk bagi manusia, yang kamu jadikan dia lembaran-lembaran kertas, sambil kamu perlihatkan (kepada orang ramai sebahagian kecil daripadanya) dan kamu sembunyikan kebanyakannya; sedang kamu pula diajarkan (dengan pengajaran-pengajaran yang terkandung di dalamnya), yang tidak diketahui oleh kamu (sebelum itu) dan tidak juga oleh datuk nenek kamu?" Katakanlah (kepada mereka): "Allah jualah (yang menurunkannya)", kemudian, biarkanlah mereka leka bermain-main dalam kesesatannya.
6.Surah Al-'An`ām ayat 92
Dan ini ialah Kitab (Al-Quran) yang Kami turunkan, yang mengandungi berkat (banyak faedah-faedah dan manfaatnya), lagi mengesahkan kebenaran (Kitab-kitab Suci) yang diturunkan sebelumnya, dan supaya engkau memberi peringatan kepada penduduk "Ummul-Qura" (Makkah) serta orang-orang yang tinggal di kelilingnya; dan orang-orang yang beriman kepada hari akhirat, mereka beriman kepada Al-Quran, dan mereka tetap mengerjakan dan memelihara solatnya.
6.Surah Al-'An`ām ayat 93
Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang mereka-reka perkara yang dusta terhadap Allah, atau orang yang berkata: "Telah diberi wahyu kepadaku", padahal tidak diberikan sesuatu wahyu pun kepadanya; dan orang yang berkata: "Aku akan menurunkan seperti apa yang diturunkan Allah". Dan (sungguh ngeri) sekiranya engkau melihat ketika orang-orang yang zalim itu dalam penderitaan "sakratul-maut" (ketika hendak putus nyawa), sedang malaikat-malaikat pula menghulurkan tangan mereka (memukul dan menyeksa orang-orang itu) sambil berkata (dengan menengking dan mengejek): "Keluarkanlah nyawa kamu (dari tubuh kamu sendiri); pada hari ini kamu dibalas dengan azab seksa yang menghina (kamu) sehina-hinanya, disebabkan apa yang telah kamu katakan terhadap Allah dengan tidak benar, dan kamu pula (menolak dengan) sombong takbur akan ayat-ayat keteranganNya".
ORANG YANG AKAN DIPILIH DAN DIPIMPIN OLEH ALLAH KEJALAN YANG LURUS IALAH SEPERTIMANA FIRMAN ALLAH PADA
4.Surah An-Nisā' ayat 66
Dan sesungguhnya kalau Kami wajibkan kepada mereka (dengan perintah):
"BUNUHLAH DIRI KAMU SENDIRI, ATAU KELUARLAH DARI TEMPAT KEDIAMAN KAMU"
NESCAYA MEREKA TIDAK AKAN MELAKUKANNYA, KECUALI SEDIKIT DARIPADA MEREKA
Dan sesungguhnya kalau mereka amalkan nasihat pengajaran yang telah diberikan kepada mereka, tentulah yang demikian itu lebih baik bagi mereka dan lebih meneguhkan (iman mereka).
4.Surah An-Nisā' ayat 67
Dan (setelah mereka melakukan seperti yang dikehendaki oleh Allah), tentulah Kami akan berikan kepada mereka - dari sisi Kami - pahala balasan yang amat besar;
4.Surah An-Nisā' ayat 68
DAN TENTULAH KAMI PIMPIN MEREKA KE JALAN YANG LURUS.
4.Surah An-Nisā' ayat 69
Dan sesiapa yang taat kepada Allah dan RasulNya, maka mereka akan (ditempatkan di syurga) bersama-sama orang-orang yang telah dikurniakan nikmat oleh Allah kepada mereka, iaitu Nabi-nabi, dan orang-orang Siddiqiin, dan orang-orang yang Syahid, serta orang-orang yang soleh. Dan amatlah eloknya mereka itu menjadi teman rakan (kepada orang-orang yang taat).
JALAN YANG LURUS YANG TIDAK BOLEH DISESATKAN OLEH IBLIS DAN SYAITAN IALAH DAN SENTIASA DIPELIHARA OLEH ALLAH IALAH
15.Surah Al-Ĥijr ayat 39
Iblis berkata: " Wahai Tuhanku! Kerana Engkau telah menjadikan daku sesat, (maka) demi sesungguhnya aku akan memperelokkan segala jenis maksiat kepada Adam dan zuriatnya di dunia ini, dan aku akan menyesatkan mereka semuanya,
15.Surah Al-Ĥijr ayat 40
"Kecuali di antara zuriat-zuriat Adam itu hamba-hambaMu yang dibersihkan dari sebarang syirik".
15.Surah Al-Ĥijr ayat 41
Allah berfirman: "Inilah satu jalan yang lurus, yang tetap Aku memeliharanya.
15.Surah Al-Ĥijr ayat 42
"Sesungguhnya hamba-hambaKu, tidaklah ada bagimu sebarang kuasa untuk menyesatkan mereka, kecuali sesiapa yang menurutmu dari orang-orang yang sesat (dengan pilihannya sendiri).
Kesimpulan :-
Allah akan pimpin orang yang melakukan perintah Allah
"BUNUHLAH DIRI KAMU SENDIRI, ATAU KELUARLAH DARI TEMPAT KEDIAMAN KAMU"
Kejalan yang lurus atau dengan kata lain Allah akan menjadikan mereka yang melakukan perintah
"BUNUHLAH DIRI KAMU SENDIRI, ATAU KELUARLAH DARI TEMPAT KEDIAMAN KAMU"
Sebagai seorang yang dibersihkan daripada sebarang syirik.
Untuk dipimpin oleh Allah kejalan yang lurus atau menjadi seorang yang dibersihkan daripada sebarang syirik setiap seorang mesti tahu, boleh menghuraikan apakah sebenarnya yang dimaksudkan dengan perintah Alkah
"BUNUHLAH DIRI KAMU SENDIRI, ATAU KELUARLAH DARI TEMPAT KEDIAMAN KAMU"
Dan bagaimana caranya untuk melakukan perintah Allah
"BUNUHLAH DIRI KAMU SENDIRI, ATAU KELUARLAH DARI TEMPAT KEDIAMAN KAMU"
Yang dilakukan mengikut sepertimana yang dikehendaki oleh Allah
76.Surah Al-'Insān ayat 29
Sesungguhnya (segala keterangan yang disebutkan) ini, menjadi peringatan; maka sesiapa yang mahukan (kebaikan dirinya) bolehlah ia mengambil jalan yang menyampaikan kepada keredaan Allah (dengan iman dan taat).
76.Surah Al-'Insān ayat 30
Dan tiadalah kamu berkemahuan (melakukan sesuatu perkara) melainkan dengan cara yang dikehendaki Allah; sesungguhnya Allah adalah Maha Mengetahui, lagi Maha Bijaksana (mengaturkan sebarang perkara yang dikehendakiNya).
MAKSUDNYA APA YANG DILAKUKAN TERSEBUT TELAH DILAKUKAN MENGIKUT DARI FIRMAN ALLAH YANG MANA SATU...
JIKA KITA TIDAK TAHU, KEPADA SIAPA PERLU BERTANYA
21.Surah Al-'Anbyā' ayat 7
وَمَا أَرْسَلْنَا قَبْلَكَ إِلَّا رِجَالًا نُّوحِي إِلَيْهِمْۖ فَاسْأَلُوا أَهْلَ الذِّكْرِ إِن كُنتُمْ لَا تَعْلَمُونَ
Dan Kami tidak mengutus Rasul-rasul sebelummu (wahai Muhammad) melainkan orang-orang lelaki yang Kami wahyukan kepada mereka (bukan malaikat); maka bertanyalah kamu kepada AhluzZikri" jika kamu tidak mengetahui.
16.Surah An-Naĥl Ayat 43
وَمَا أَرْسَلْنَا مِن قَبْلِكَ إِلَّا رِجَالًا نُّوحِي إِلَيْهِمْۚ فَاسْأَلُوا أَهْلَ الذِّكْرِ إِن كُنتُمْ لَا تَعْلَمُونَ
Dan tidaklah Kami mengutus Rasul-rasul sebelummu (wahai Muhammad), melainkan dari kalangan orang-orang lelaki, yang Kami wahyukan kepada mereka. Oleh itu bertanyalah kamu (wahai golongan musyrik) kepada orang-orang yang "AHLIL ZIKRI" jika kamu tidak mengetahui.
47.Surah Muĥammad ayat 19
فَاعْلَمْ أَنَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَاسْتَغْفِرْ لِذَنبِكَ وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِۗ وَاللَّهُ يَعْلَمُ مُتَقَلَّبَكُمْ وَمَثْوَاكُمْ
Oleh itu, maka tetapkanlah pengetahuanmu dan keyakinanmu (wahai Muhammad) bahawa sesungguhnya tiada Tuhan yang berhak disembah melainkan Allah, dan mintalah ampun kepadaNya bagi salah silap yang engkau lakukan, dan bagi dosa-dosa orang-orang yang beriman - lelaki dan perempuan; dan (ingatlah), Allah mengetahui akan keadaan gerak-geri kamu (di dunia) dan keadaan penetapan kamu (di akhirat).
0 comments:
Catat Ulasan