Musuh-Musuh Tauhid Tasawuf


Musuh-Musuh Tauhid Tasawuf

Cahaya Sufi
Syaikh Sayyidi Abdul Qadir Isa Al-Halabi ad-Darqawi Qaddasallahu Sirrahu menjelaskan
Sesungguhnya orang-orang yg memfitnah tauhid dan tasawuf menyerangnya dengan berbagai macam kebohongan serta menuduh nya telah melenceng dan sesat, disebabkan rasa iri dengki dan permusuhan yg mendalam terhadap kaum Sufi. Musuh tasawuf terbagi dua macam;
1. Golongan pertama; musuh-musuh Islam yg terdiri dari orang-orang zındık, para orientalis, sekuleris serta para pengekor dan agen mereka yg dicetak oleh kaum Salib yg berbuat makar dan kaum penjajah yg penuh dengan kebencian untuk memfitnah Islam, meratakan benteng nya, mengubah ajaran-ajarannya serta menebarkan racun perpecahan dan permusuhan ke dalam bathin Islam yaitu tauhid Tasawuf.
Orang-orang yg bertujuan merusak tauhid tasawuf tersebut dengna tekun mempelajari ilmu syari'at dan menyediakan waktu yg banyak khusus untuk itu. Agar mereka dapat menemukan rahasia-rahasia Islam, dan agar mereka dapat mengetahui dari pintu mana mereka dapat masuk dan jalan mana yg mereka tempuh untuk sampai pada tujuan dan cita-cita mereka yang buruk. Diantara pakar-pakar orientalis perusak tauhid tasawuf adalah Thedore Nicholson (Yahudi Inggris), Goldzhier (Yahudi Austria), de Masingnon (Yahudi Perancis), dan Snouck horgonhe (Yahudi Belanda).
Kadang2 mereka melakukan tipu daya dengan meletakkan racun dalam minyak. Mereka mempelajari ilmu syari'at dengan tujuan utama mencari kesalahan dalam ilmu kesufian kemudian menyeramg tauhid tasawuf dengan sadis, karena para orientalis Yahudi telah mengetahui bahwa tauhid tasawuf merupakan ruh Islam dan jantung nya Syariat yg terus berdetak. Islam akan hancur apabila Tauhid Tasawuf dicabut dari tubuhnya. Kemudian mereka menuduh Tauhid Tasawuf merupakani ajaran yg bersumber dari Yahudi, Majusi, Hindu dan lain-lain. Kemudian mereka memfitnah ulama-ulama Sufi agung seperti Al-Hallaj, Syaikhul al-Akbar Muhiyidin ibn Arabi, Syaikh Shadruddin Al-Qunawi, dan Syaikh Abdul Karim Al-Jili dengan tuduhan sesat pembawa aqidah2 yg rusak dan pemikiran mereka yg sesat. Dan menyesatkan kitab mereka seperti kirab Fushush Al-Hikam, Al-Futuhatul Al-Makkiyah, karya Ibn Arabi dan kitab Al-Insan Al-Kamil karya Syaikh Abdul Karim Al-Jili.
2. Golongan Kedua: orang-orang islam yg fasik orang-,orang bodoh tentang hakikat Sufi. Mereka tidak mengambil tasawuf dari ahlinya yg tulus dan ulamanya yg ikhlas. Akan tetapi mereka hanya melihat tauhid tasawuf dengan perspektif nafsunya dengan pandang dangkal dan jauh dari kebenaran.
(Kitab Haqa'id at-Tashawwuf، Qisthi Press, hal 394).
( Sumber dari Budi Handoyo / Nur Azam. )
Share on Google Plus

About roslanTv Tarekat

Ut wisi enim ad minim veniam, quis nostrud exerci tation ullamcorper suscipit lobortis nisl ut aliquip ex ea commodo consequat. Duis autem vel eum iriure dolor in hendrerit in vulputate velit esse molestie consequat, vel illum dolore eu feugiat nulla facilisis at vero eros et accumsan et iusto odio dignissim qui blandit praesent luptatum zzril delenit augue duis.

0 comments:

Catat Ulasan